9. SOAL :
Sucikah bejana yang terkena najis cair, misalnya air kencing, kemudian disiram dengan air sedikit, lalu dituangkan, kemudian disiram lagi dengan air sedikit, lalu dituangkan lagi dan seterusnya ?
JAWAB :
Suci bila didalam bejana tersebut tidak terdapat sisa najis.
Keterangan dari kitab Al-Qulyuby 1 : 75
ﻭﻋﺒﺎﺭﺗﻪ ؛ ﻗﻮﻟﻪ ﻋﻠﻰ ﺍﻟﻤﺤﻞ ـ ﻛﺈﻧﺎﺀ ﻣﺘﻨﺠﺲ ﻛﻠﻪ ﻓﻮﺿﻊ ﻓﻴﻪ ﻣﺎﺀ ﻭﺃﺭﻳﺪ ﻋﻠﻴﻪ ﻓﻴﻄﻬﺮ ﻛﻠﻪ ﻣﺎﻟﻢ ﺗﻜﻦ ﻓﻴﻪ ﻋﻴﻦ ﺍﻟﻨﺠﺴﺔ ﻭﻟﻮ ﻣﺎﺋﻌﺔ ﻭﻣﺜﻠﻪ ﻣﺎﻓﻰ ﺍﻟﺒﺠﻴﺮﻣﻰ ﻋﻠﻰ ﺍﻹﻗﻨﺎﻉ ﺍﻟﺠﺰﺀ ﺍﻷﻭﻝ ﺹ 280 ﺍﻩ
® Hasil musyawarah Jam'iyyah Riyadlotut Tholabah ponpes Al-Falah Ploso Mojo Kediri
* Tuhfatur Rohabah 1 : 4
© posted by salafiyyah ma'had
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
85. HUJAN SAAT SHALAT JUM'AT DIJALAN
📚🅜🅐🅢🅐🅘🅛 🅢🅐🅝🅣🅡🅘📿 PERTANYAAN Kang santri yang shalat jum'atnya di jalan raya tiba-tiba turun hujan. Apa yang harus dilak...
-
81. SOAL Bagaimana hukumnya menambah "wawu" ketika adzan pada lafadh أشهد أنّ محمدا رسول الله JAWAB Hukumnya tidak disunahk...
-
189. SOAL : Bagaimana hukumnya meminjam korek api atau bulpoin untuk dipakai padahal dapat mengurangi isinya ? JAWAB : Sah, karena yan...
-
PENDAHULUAN BAB I : THAHARAH BAB II : NAJASAH BAB III : WUDLU BAB IV : TAYAMMUM BAB V : MANDI BAB VI : SHOLAT BAB VII : SHOLAT...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar