7. SOAL :
Sebuah baju terkena darah nyamuk, kemudian baju tersebut disirami air sedikit (kurang dari 60 cm3 = kurang dua qulah : pent) namun dzatnya darah tidak bisa hilang, Apakah darah tersebut najis yang dima'fu ?
JAWAB :
Darah tersebut dihukumi najis yang dimaafkan, apabila penyiraman yang dilakukan bertujuan membersihkan kotoran yang terdapat pada baju tersebut.
Sebaliknya apabila penyiraman yangh dilakukan bertujuan menghilangkan najis yang berupa darah nyamuk maka tidak dimaafkan.
Keterangan dari kitab Bujairimi 'alal Khotib 1 : 108
ﻭﻋﺒﺎﺭﺗﻪ ؛ ﻓﺮﻉ ـ ﻟﻮ ﻛﺎﻥ ﺛﻮﺏ ﻓﻴﻪ ﺩﻡ ﺑﺮﺍﻏﻴﺚ ﻭﻭﺿﻌﻪ ﻓﻰ ﺍﻹﻧﺎﺀ ﻟﻴﻐﺴﻠﻪ ﻭﺻﺐ ﻋﻠﻴﻪ ﺍﻟﻤﺎﺀ ﻭﺍﻟﺤﺎﻝ ﺃﻥ ﺩﻡ ﺍﻟﺒﺮﺍﻏﻴﺚ ﺍﻟﻰ ﺃﻥ ﻗﺎﻝ ـ ﺃﻣﺎ ﺇﺫﺍ ﺍﺭﻳﺪ ﺗﻨﻈﻴﻔﻪ ﻣﻦ ﺍﻟﻮﺷﺦ ﻓﻼ ﻳﻀﺮ ﻭﺿﻊ ﺍﻟﻤﺎﺀ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﻟﻮ ﺑﻘﻲ ﻟﻮﻥ ﺍﻟﺪﻡ ـ ﺍﻩ ﺍﻟﺒﺠﻴﺮﻣﻲ ﻋﻠﻰ ﺍﻹﻗﻨﺎﻉ ﺍﻟﺠﺰﺀ ﺍﻷﻭﻝ ﺹ 280
® Hasil musyawarah jam'iyyah riyadlotut tholabah ponpes Al-Falah Ploso Mojo Kediri
* Tuhfatur Rohabah 1 : 3 - 4
© posted by salafiyyah ma'had
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
85. HUJAN SAAT SHALAT JUM'AT DIJALAN
📚🅜🅐🅢🅐🅘🅛 🅢🅐🅝🅣🅡🅘📿 PERTANYAAN Kang santri yang shalat jum'atnya di jalan raya tiba-tiba turun hujan. Apa yang harus dilak...
-
81. SOAL Bagaimana hukumnya menambah "wawu" ketika adzan pada lafadh أشهد أنّ محمدا رسول الله JAWAB Hukumnya tidak disunahk...
-
189. SOAL : Bagaimana hukumnya meminjam korek api atau bulpoin untuk dipakai padahal dapat mengurangi isinya ? JAWAB : Sah, karena yan...
-
PENDAHULUAN BAB I : THAHARAH BAB II : NAJASAH BAB III : WUDLU BAB IV : TAYAMMUM BAB V : MANDI BAB VI : SHOLAT BAB VII : SHOLAT...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar